Mei 2013, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami deflasi
sebesar 0,59 % dengan indeks harga konsumen atau IHK sebesar 148,78. Dari dua
kota IHK di provinsi NTT, Kota Kupang mengalami deflasi sebesar 0,86 % dan kota Maumere mengalami inflasi sebesar 0,82 %.
Kepala Badan Pusat Statistik atau BPS Provinsi NTT, Aden Gultom siang
tadi mengatakan, deflasi ini terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada
dua dari tujuh kelompok pengeluaran yaitu, kelompok bahan makanan yang turun
sebesar 2,81 % dan kelompok sandang yang juga turun sebesar 0,05 % sedangkan kelompok pengeluaran lainnya mengalami kenaikan indeks harga.
Gultom menambahkan, andil deflasi terbesar do NTT disumbang
oleh kelompok bahan makanan yakni sebesar 0,84 %.
Secara nasional, dari 66 kota IHK, 23 kota mengalami inflasi
dan 43 kota lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di kota ambon
yakni 2,25 % dan terendah terjadi di kota bogor yakni sebesar 0,01 %. Sementara
deflasi tertinggi dialami kota Mataram yakni 1,03 % dan terendah terjadi dikota Pekan Baru dan Tasikmalaya masing-masing sebesar 0,01 %.
0 komentar :
Posting Komentar